Kejadian itu tertangkap kamera usai laga Manchester City vs Borussia Dortmund pada leg pertama babak perempatfinal Liga Champions (2021).
Seusai pertandingan, Haaland, yang saat itu berseragam Dortmund, dihampiri seorang hakim garis bernama Octavian Sovre dan meminta sang bintang untuk memberikan tanda tangan di kartu kuning dan merah yang dibawanya.
Tindakan Sovre itu sempat mendapat tanggapan miring dari beberapa pihak.
Netralitas wasit asal Swedia itu langsung dipertanyakan.
Bukan bermaksud mencoreng profesinya sendiri, namun Sovre melakukan tindakanya tersebut demi aksi sosial.
Octavian Sovre rupanya mengoleksi hal-hal seperti melelang foto, tanda tangan dan juga jersey yang sudah dibubuhi tanda tangan pemain sepak bola.
Tujuannya adalah demi menggalang dana untuk sebuah yayasan yang menyediakan terapi buat penderita autisme di negara asalnya.
Meskipun maskudnya mulia, namun setelah kejadian itu, Oktavian Sovre dilarang memimpin pertandingan di laga-laga besar.
“Mungkin orang tidak tahu, tapi (Sovre) terlibat langsung dalam mendukung yayasan ini," Simona Zlibut-Presiden Asosiasi SOS Autisme